IDEAIDEALY.COM- Kita lanjutkan materi edukasi selanjutnya ya. Menurut Thomas dan Velthouse (1990) dalam Pragiwani (2018) terdapat 4 (empat) dimensi yang menjadi indikator pemberdayaan karyawan
adalah:
1. Meaning (Tujuan), mengacu pada sejauh mana karyawan memiliki rasa
tujuan atau hubungan pribadi tentang pekerjaannya.
2. Competence (Kompetensi), mengacu pada sejauh mana bahwa ia memiliki keterampilan dan kemampuan yang
diperlukan untuk melakukan pekerjaan mereka dengan baik.
3. Self determinant (Rasa kebebasan), mengacu pada sejauh mana karyawan memiliki rasa kebebasan tentang bagaimana
individu melakukan pekerjaannya dalam perusahaan.
4. Impact (Pengaruh), mengacu pada sejauh mana karyawan percaya bahwa ia dapat
mempengaruhi sistem organisasi di mana ia bekerja.
Adapun
indikator yang menjadi tolak ukur pemberdayaan adalah:
1. Pekerjaan yang sesuai dengan keinginan
individu
2. Pekerjaan yang dilakukan sangat
penting dan berarti bagi individu
3. Keinginan memberikan yang terbaik
bagi perusahaan
4. Rasa percaya diri pada kemampuan
individu
5. Keinginan untuk mencapai target
6. Kemampuan dalam menyelesaikan
pekerjaan
7. Kemampuan dalam mengelola
pelanggan
Strategi Pemberdayaan
Adapun
strategi pemberdayaan karyawan yang bisa dilakukan melalui oleh perusahaan menurut
Priansa (2017: 166) adalah:
1. Berhubungan dengan visi:
Pemberdayaan pegawai hendaknya sesuai dengan visi, misi, dan nilai-nilai yang
ada diperusahaan agar sejalan dengan tujuan.
2. Komunikasi aktif: Pemberdayaan
membutuhkan komunikasi yang baik dan berkelanjutan agar mampu berjalan dengan
baik.
3. Dukungan Struktur Perusahaan:
Struktur dan birokrasi perusahaan memudahkan koordinasi dan pengambilan
keputusan antar pegawai
4. Menguatkan Tim Kerja: Melalui tim
yang solid dan kuat arus informasi dan ide-ide akan bersinergis dengan
kerjasama tm yang salin mendukung.
5. Mendorong Pengembangan Pribadi:
Pemberdayaan pegawai mendorong pengembangan aspek individual sehingga setiap
individu mampu mengambil keputusan serta memiliki kepercayaan diri dan tanggung
jawab berkaitan dengan keputusannya.
6. Mendorong Pegawai Bertalenta:
Pemberdayaan pegawai harus mampu mendorong dan mengindentifikasi bakat-bakat
yang ada sehingga bakat tersebut dapat dikembangkan dan menunjang kinerja yang
tinggi.
7. Fokus kepada Pelanggan:
Pemberdayaan harus mampu mendorong peningkatan layanan pegawai sehingga
pelanggan internal ataupun eksternal akan puas terhadap kinerja pegawai.
8. Pengukuran Perkembangan:
Perusahaan perlu menentukan ukuran perkembangan dan menentukan tingkat
keberhasilan sehingga pegawai memahaminya.
Semoga bermanfaat ya,
Salam-Edukasi-Idealy
Tidak ada komentar
Posting Komentar